February 17, 2015

SINOPSIS DREAM KNIGHT EPISODE 4

Dilarang meng-COPAS SEMUA ARTIKEL yang ada didalam blog ini!!! tolong hargailah kerja keras penulis!!!


==== EPISODE 4 ====

In Hyeong sangat marah karena handycamnya rusak. padahal itu adalah satu-satunya tempat untukya melihat ibunya yang sudah meninggal.

In Hyeong langsung mengusir JB dan yang lainnya untuk segera pergi meninggalkan rumahnya.

JB dan yang lain mengetuk pintu dan terus memanggil In Hyeong. In Hyeong akhirnya membuka pintu. tapi yang dilakukannya adalah menyiram JB dan yang lain dengan se-ember air.

setelah menyiram mereka, In Hyeong kembali menutup pintunya.

hal itu membuat Jb dan yang lainnya menghilang tiba-tiba bagaikan buih.


didalam rumah, In Hyeong meratapi handycamnya yang rusak. sambil merengek Ia mengeluh apa yang harus ia lakukan sekarang? In Hyeong menangis sedih.

saat menoleh ke tas ranselnya, In Hyeong heran ketika melihat boneka gantungan kuncinya basah kuyub.

In Hyeong : "Kenapa benda itu jadi basah?" tanyanya keheranan.

In Hyeong mendekat ke ranselnya dan memeras kaki boneka Youngjae.


hari sudah berganti pagi. tampak In Hyeong telah menjemur boneka gantungan kuncinya di jemuran.


boneka Jackson bilang pada yang lain, apa yang harus mereka lakukan sekarang?

Mark : "Kita?" tanyanya.
Youngjae : "Ini jelas-jelas salahmu, kenapa "kita"?" sahutnya kesal menyalahkan Jackson.

Jackson
Mark
Youngjae
tiba-tiba Jackson, Mark dan Youngjae muncul tepat dibawah jemuran.

Jackson merasa kalau cuaca hari ini sedikit aneh. Mark dan Youngjae juga sependapat dengan Jackson kalau cuaca hari ini sedikit aneh.

Jackson melihat ke atas dan bertanya kapan JB akan kering?


di jemuran, tinggal gantungan boneka JB saja yang basah kuyub. itulah kenapa hanya JB yang belum muncul.

JB
(sekarang sudah pada tahu kan, mereka berasal dari mana? yap! gantungan boneka In Hyeong. kalau ada beneran kek gini, mau beli gantungan yang banyak ahh... :D hahaha)

[Episode 4 : Tolong Jaga In Hyeong]


In Hyeong dan seluruh murid dikelasnya baru saja menyelesaikan pelajaran. pak guru menyuruh semua murid untuk membersihkan semua sebelum mereka pulang.

saat melihat Jenny akan pergi, In Hyeong tanya padanya apakah dia tidak membantunya? (membersihkan gedung olah raga).

Jenny tidak menjawab pertanyaan In Hyeong. Ia justru menoleh pada genk-nya dan bilang kalau dia akan mentraktir es krim hari ini. setelah itu mengajak genk-nya bergegas pergi.

In Hyeong : "Aish.. Benar-benar, hanya pergi begitu saja?" gerutunya kesal pada Jenny.

In Hyeong melihat ke papan lompat dan mengeluh kalau itu sangat berat untuk diangkat seorang diri.


tak lama kemudian semua murid yang lain, ribut. mereka berlarian keluar gedung olah raga karena melihat GOT baru saja datang.

semua murid berhamburan menuju ke mobil van GOT. BamBam dan Yugyeom keluar, mereka melambaikan tangan dengan ramah kesemua murid yang bergerumul.

In Hyeong masih berdiri didalam gedung olah raga, Ia tidak ikut bergerumul dengan yang lain. melihat hanya BamBam dan Yugyeom saja yang keluar dari mobil, In Hyeong bertanya-tanya apakah Jr tidak datang?


seseorang pria tiba-tiba saja melompat di papan lompat yang ada didepan In Hyeong dari dalam gedung olah raga. hal itu membuat In Hyeong terkejut setengah mati.

mengetahui kalau yang melompat baru saja adalah Jr, seketika pipi In Hyeong berubah warna menjadi merah tomat. (merona sejadi-jadinya :D)

Jr : "Oh.., Nice!" pujinya pada dirinya sendiri.

lalu Jr melambaikan tangannya seolah-olah sedang melambaikan tangan pada penonton dalam laga turnament.

Jr : "Apakah ada hal yang tidak bisa kulakukan?" tanyanya pada dirinya sendiri.


raut wajah In Hyeong tiba-tiba berubah menjadi aneh karena mengingat saat kejadian dia menghantam sensitivital Jr. In Hyeong sepertinya menutupi dirinya didepan Jr.

Jr menoleh pada In Hyeong. dan ketika Ia mengingat In Hyeong, spontan Ia langsung menutup 'itu-nya' dengan tangannya. (haha, takut di sodok pake siku lagi sama In Hyeong :D)


In Hyeong langsung meminta maaf pada Jr dengan malu. In Hyeong bahkan menunduk sangat dalam.

Jr : "Ah, tidak apa-apa.., itu kan tidak disengaja. bagaimana denganmu? apa kau baik-baik saja? Kau pasti juga mengalami waktu yang sulit.." ucapnya.

In Hyeong : "Ah, itu.. hanya sedikit.." ucap In Hyeong sambil meringis tak enak.


In Hyeong mengalihkan pembicaraan dengan bertanya kenapa Jr datang dari arah lain sendirian?

Jr memberitahu kalau dia tidak ingin membuang energinya jika lewat arah yang sama dengan kedua temannya.

Jr : "Sttt! Ini rahasia!!" serunya pada In Hyeong.

In Hyeong mengerti apa yang dimaksud oleh Jr.


In Hyeong memungut buku dilantai dan bilang kalau Jr tadi menjatuhkannya. In Hyeong membuka buku itu dan dilihatnya itu adalah buku pelajaran.

In Hyeong : "Kau benar-benar belajar dengan giat!" seru In Hyeong.

Jr langsung menyahut buku itu dan bilang kalau itu bukan miliknya.

melihat Jr yang sepertinya kurang dalam pelajaran, In Hyeong menawarkan bantuan pada Jr untuk membantunya.

dengan gayanya yang dingin, Jr bilang tidak perlu pada In Hyeong, tapi tangannya menyodorkan buku itu pada In Hyeong.

akhirnya.., In Hyeong mengajari Jr mengerjakan soal-soal yang dibuku.

untuk menjaga imej-nya, Jr bilang kalau dia tahu jawabannya akan seperti itu. dia menunjukkan pada In Hyeong kalau dia bahkan menandai lima bintang di bukunya.


Jr mengalihkan topik dengan bertanya apa In Hyeong mau mengangkat papan lompat sendiri? Jr menawarkan bantuan pada In Hyeong.

In Hyeong : "Ini sangat berat." ucapnya.

Jr : "Ini hanya seperti sepotong cake." sahutnya.

Jr melingkis lengan bajunya, lalu mencoba mengangkat papan lompat itu sendirian.. Jr mencoba dengan sekuat tenaganya, tapi papan lompat itu tidak bergerak dari tempatnya.


Jr : "Ayo lakukan bersama! Kita kan teman!" serunya kemudian pada In Hyeong.

In Hyeong tertawa melihat Jr sekaligus senang.

Jr : "Apakah kau kelas 11?" tanyanya.

In Hyeong : "Ya" jawabnya seraya mengangguk.

Jr : "Sudah kubilang, kalau kita memang teman." serunya seraya tersenyum.

In Hyeong dan Jr akhirnya mengangkat papan lompat itu bersama-sama.


tapi Jr tiba-tiba melepaskan papan lompat itu dan kabur karena mendengar suara teriakan murid-murid yang melihatnya.

hal itu membuat kaki In Hyeong tertindih papan lompat dengan keras. In Hyeong hanya bisa meringis kesakitan sambil memegangi kakinya.


kaki kanan In Hyeong berakhir dengan harus di pasang gips. dokter memberitahu kalau tulang In Hyeong sangat rentan dari orang pada umumnya, jadi In Hyeong harus berhati-hati.

dengan kakinya yang dipasang gips, In Hyeong mengalami kesulitan ketika menuju ke rumahnya. karena dia harus menuruni tangga.

In Hyeong : "Ah.., Anggap saja aku sedang berolahraga untuk kebaikanku." serunya menyemangati dirinya sendiri.


In Hyeong mencoba menuruni tangga pelan-pelan. tapi tetap saja Ia kurang keseimbangannya. dan In Hyeong hampir saja terjatuh.

untung saja JB tiba-tiba muncul. Ia segera menangkap In Hyeong. tanpa sengaja wajah mereka saling berdekatan.


JB menggendong In Hyeong menuju kerumah. Jackson membawakan ransel dan tongkat In Hyeong. yang lain mengikuti mereka dari belakang.

JB memberitahu In Hyeong kalau mereka ber-4 sudah membawa handycam In Hyeong untuk diperbaiki.

In Hyeong : "Apakah bisa diperbaiki?" tanyanya.

Jr : "Tentu saja bisa diperbaiki, maka dari itu kami pergi memperbaikinya." sahutnya.


=== FLASHBACK ===

JB dan yang lain pergi ke service center untuk memperbaiki handycam In Hyeong. (2AM Service Center).

petugas memeriksa dan memberitahu mereka kalau layar dan lensanya rusak.

petugas : "Apa yang sebenarnya kalian lakukan sampai bisa seperti ini?" tanyanya heran.

petugas itu meminta mereka untuk mengikhlaskan handycam itu saja dan membiarkannya pergi dengan damai.


Jackson : "Tidak bisa, tolong, perbaiki ini sekali saja. Sekali saja!" pintanya.

petugas itu tertawa mendengar ucapan Jackson. Ia menyuruh mereka untuk membeli saja yang baru.

petugas itu mengambil salah satu handycam terbaru dan bilang itu sangat bagus.

petugas : "Ini benar-benar transformer! Pegangannya bisa bergerak! Beli saja yang ini!" serunya bersemangat.

Jackson : "Aish.., aku tidak mau!!" serunya kesal.


Jackson dan Mark bergaya imut seraya memohon, "Tolong perbaiki.. Tolong perbaiki.."

petugas itu menirukan gaya mereka dan berseru dengan kesal, "Aku tidak bisa.."


Youngjae : "Kumohon padamu.. perbaiki itu.. Kami harus.. memperbaikinya.." senandungnya.

(sumpah keren ini Youngjae, suaranya bikin klepek-klepek >_<)

petugas : "Yang aku bisa lakukan.. Hanya lagu ini.. Yang aku punya.." sahutnya ikut bersenandung. "Kubilang tidak bisa!" serunya jutek.


Jackson lagi-lagi mengacak-acak rambutnya karena depresi. Ia menyenggol JB meminta pertolongannya. karena hanya JB harapan terakhir mereka.

melihat kesulitan yang sahabatnya alami, mau tak mau JB mengeluarkan jurusnya terakhirnya.

Ia meraih petugas itu mendekat padanya. kemudian Ia tanya berapa banyak yang petugas itu butuhkan?

JB : "Aku tanya berapa yang kamu butuhkan?!" serunya tajam.

pipi petugas itu tiba-tiba merona merah tomat. dan tingkahnya jadi malu-malu.

petugas : "Kenapa aku tersipu seperti ini?" tanyanya heran.


JB tersenyum kecil. usahanya untuk merayu sukses.

=== FLASHBACK END ===

Mark mengingatkan Jackson kalau kejadian ini, semua karena kesalahan Jackson. dengan kesal Ia tanya pada Jackson kenapa dia memberikan waktu yang sulit untuk JB?

Jackson : "Bukankah aku membawa barang-barang ini?" ucapnya kesal seraya menunjukkan tas ransel dan tongkat In Hyeong. "Kau juga harus membawa ini!!" serunya marah pada Mark seraya menyodorkan tas ransel In Hyeong.

Ia juga memprotes Youngjae yang juga tidak melakukan apa-apa. Youngjae mengelak dengan mengatakan, apa Jackson tidak lihat, dia sedang bernyanyi?

Youngjae : "Apa aku perlu bernyanyi lebih keras?" ucapnya kesal.

mereka berjalan beriringan bersama-sama menuju kerumah.


hari sudah malam. wajah dari bulan JYP terlihat penasaran. entah apa yang dilihatnya.


In Hyeong sibuk membaca buku diatas tempat tidurnya. JB dan yang lain, diam-diam memperhatikan In Hyeong kemudian berjalan mendekatinya.

JB dan yang lain mendorong Mark mendekat pada In Hyeong dan menyuruhnya untuk melakukan sesuatu.

(mereka ini mencoba merayu In Hyeong biar diperbolehkan tinggal di rumahnya)

Mark duduk disamping In Hyeong lalu memegang kakinya yang di gips. "kakimu.. bagaimana?". In Hyeong langsung berteriak kesakitan.

Mark : "Maaf.." ucapnya ketakutan.


Jackson berdiri didepan In Hyeong dan mencoba merayunya.

Jackson : "Di dunia yang berbahaya ini.., Aku akan menjadi kakimu." ucapnya menggombal.


kemudian Youngjae datang dengan membawakan bunga untuk In Hyeong. Ia meletakkannya disamping kaki In Hyeong yang di gips seraya bertanya, "Apakah kakimu baik-baik saja?"

In Hyeong : "Kubilang jangan sentuh itu!" teriaknya marah.

Jackson langsung mendorong Youngjae dan memarahinya.

Jackson : "Dia bilang jangan sentuh itu!" omelnya.


JB kemudian menghampiri In Hyeong seraya memanggilnya untuk memperhatikannya.

JB mulai menari didepan In Hyeong. Jackson dan Youngjae tanya dengan heran apa yang JB lakukan? JB duduk disamping In Hyeong dan bilang pada yang lain kalau sudah ia bilang untuk melakukannya dengan baik.


In Hyeong : "Kalian kira aku tidak tau kelakuan kalian yang sebenarnya? Tunggu saja sampai kakiku sembuh.
Aku masih belum memaafkan kalian." serunya.

JB dan yang lain mengerti akan hal itu.

Youngjae meminta In Hyeong untuk memanggil mereka lain kali jika butuh sesuatu.


mereka ber-4 melayani In Hyeong untuk mengambil hatinya. mulai dari Jackson yang mengambilkan In Hyeong minum.

Mark yang harus bergegas mengambilkan In Hyeong buku yang dimintanya. karena salah mengambil buku yang diminta In Hyeong, Mark akhirnya harus bolak-balik.


JB dengan rela menggendong In Hyeong untuk mengantarnya kedalam rumah.

banyak hal yang mereka lakukan untuk In Hyeong. bahkan Mark sampai memijit kaki In Hyeong.


In Hyeong sibuk membaca buku, Jackson, Mark dan Youngjae asik menuliskan sesuatua di gips In Hyeong.


beberapa saat kemudian..
In Hyeong memanggil mereka ber-4 untuk meminta tolong. tapi tidak ada satupun yang menjawabnya.

diam-diam, Mark, Jackson, dan Youngjae mengendap-endap pergi dari rumah untuk bersenang-senang sebentar.

In Hyeong : "JB!!!" panggil In Hyeong.

JB menghampiri In Hyeong. wajahnya berubah kesal ketika melihat ketiga temannya melarikan diri untuk bersenang-senang.

"Tolong jaga In Hyeong!!" teriak mereka dari kejauhan seraya melambaikan tangan.

melihat itu, JB hanya bisa menggerutu.


JB duduk disamping In Hyeong lalu tanya kenapa dia memanggilnya?

In Hyeong : "Baterai ponselku habis, bisa tolong isikan?" tanyanya seraya mengulurkan ponselnya.

In Hyeong : "Baiklah, akan kulakukan." sahutnya.

JB meraih ponsel In Hyeong. tapi, tanpa sengaja tangannya memegang tangan In Hyeong. melihat hal itu, In Hyeong jadi gugup. Ia langsung menarik tangannya dan mengalihkan suasana dengan mengajak JB untuk makan.

JB : "Oke, baiklah.. aku akan mengisi baterai ponselmu dulu." ucapnya.

In Hyeong mengangguk mengerti. raut wajahnya tampak aneh. sedikit canggung dan gugup. tapi In Hyeong mencoba menutupinya.


mereka berdua berniat untuk membuat bibimbab bersama. melihat In Hyeong memasukkan banyak Nasi kedalam wadah, JB kaget lalu tanya siapa yang akan makan itu semua. In Hyeong tidak menjawab, Ia hanya menunjuk JB dengan sendoknya.

JB : "Apa yang harus kita masukan selanjutnya?" tanyanya.

In Hyeong memberi intruksi untuk memasukan saja semua. ketika melihat JB memasukkan jagung, Ia berteriak keras, bibimbab macam apa yang ada jagung di dalamnya?


In Hyeong benar-benar cerewet. Ia terus-terusan mengomeli JB karena terlalu banyak memasukkan minyak.

In Hyeong : "Kau terlalu banyak memasukannya! Ini akan terlalu asin! Kau seharusnya memasukkan minyak setelah tuna. Lihat, sudah kubilang hanya masukan sedikit bubuk cabai" omel In Hyeong.

JB menatap In Hyeong dengan menahan kekesalannya.

In Hyeong : "Kau terlalu banyak memasukannya, sekarang jadi sangat merah. Dilihat saja bisa tau kalau ini pedas dan asin". cerocosnya.

JB sudah tak tahan lagi mendengar omelan In Hyeong, Ia menyumpal mulut In Hyeong dengan menyuapinya bibimbab hingga mulutnya penuh.

JB : "Sudah makan saja!" serunya.


In Hyeong mengunyah makanan yang ada dimulutnya, kemudian berkomentar kalau itu enak.

JB : "Benarkah?"

In Hyeong menyuruh JB untuk mencobanya juga. setelah JB mencobanya, Ia langsung menutup matanya karena pedas.

In Hyeong : "Sudah kubilang jangan memasukkan terlalu banyak bubuk cabai." ucapnya.

mereka berdua saling bergantian menyuapi dengan diselingi candaan.


ditempat lain, Jenny sedang berada di sebuah kedai yang ada dimobil. Ia sedang membantu seorang Ahjumma berjualan makanan.

Ahjumma itu bilang pada Jenny kalau dia sudah melarangnya untuk datang  kekedainya. Ahjumma itu khawatir jika Ibu Jenny tahu. Ia segera menyuruh Jenny untuk pergi.

Jenny : "Tapi ibuku di sini. Kemana aku harus pergi?" sahutnya kemudian tersenyum.


tak lama kemudian Jackson datang kekedai mobil itu untuk membeli fish cake. saat itu, Jenny dan Jackson saling tidak menyadari kalau mereka saling mengenal.

tapi beberapa detik kemudian, Jackson ingat kalau itu adalah Jenny.

Jackson : "Oh, Kau! Wanita kasar!" serunya.


Jenny dan Jackson bicara berdua sedikit jauh dari kedai. Jenny mengancam Jackson kalau dia akan mati jika mengatakan hal ini di sekolah.

Jackson : "Tentang apa?" tanyanya tidak mengerti.

Jenny : "Tentang bertemu denganku di sini! Dan juga, jangan pernah datang ke sini lagi!" sahutnya lagi.

Jackson : "Kenapa? Aku datang untuk makan, apa yang salah?" tanyanya heran.

Jenny : "Kubilang jangan datang, ya jangan datang! Pergi sana!" bentaknya kesal lalu beranjak pergi.

Jackson tidak mengerti apa yang dimaksud Jenny. Ia mengira Jenny tidak memperbolehkannya makan fish cake enak itu.


kembali ke In Hyeong dan JB.
mereka duduk bersantai didekat tempat tidur setelah selesai makan bibimbab. JB bilang kalau dia sangat kenyang.

In Hyeong memeriksa gips nya, kemudian tanya pada JB kenapa dia tidak menulis apapun?

JB : "Apa? disitu?" tanyanya.

In Hyeong : "Ya!" jawabnya.

JB tersenyum kemudian tanya pada In Hyeong kenapa dia harus melakukan hal kekanak-kanakan seperti itu. In Hyeong sedikit cemberut mendengarnya.


lalu In Hyeong bilang pada JB kalau dia ingin kekamarnya sekarang.

mendengar itu, JB langsung beranjak dari duduknya. kemudian Ia membantu In Hyeong untuk berdiri.


tapi, karena hilang keseimbangan, mereka berdua malah jatuh bersama ketempat tidur. dan tanpa sengaja mereka saling berciuman.]


==== BERSAMBUNG ====

bonus picture
face Jackson Imuuuuuttt... banget :)

5 comments:

  1. Youngjae nyanyi lagunya Baek Ji Young. Wkwkwk.... Ngakak pas liat adegan mereka di 2AM service center.

    ReplyDelete
  2. aaaaaaaaaaaaaaaaaaa..... pengen banget liat film.nya.....

    ReplyDelete
  3. kasetnya udah adaaa blom yaaa ?nntn d yiutube laload minta ampoooooonnn

    ReplyDelete
  4. kasih link buat download drama korea donk cingu

    ReplyDelete
  5. Lagu yang di nyanyiin oleh penjaga toko itu apa ya judulnya?

    ReplyDelete